Minggu, 3 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Pelepahkurma
  • KABAR
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • HALAL FATE
    • Umrah-Haji
    • Destinasi
    • Fesyen
    • Kuliner
  • HALAL-IN
    • Produk Halal
    • UMKM
  • FULUS
    • Asuransi Syariah
    • Bank Syariah
    • Pasar Modal Syariah
  • KOMPAS
    • Adab
    • Majlis Ta’lim
    • Fiqih
    • Teladan
    • Renungan
  • PETISI
    • Curhat
    • Jajak Pendapat
    • Tanya Jawab
  • FIGUR
  • GALERI
    • Foto
    • Video
  • KABAR
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • HALAL FATE
    • Umrah-Haji
    • Destinasi
    • Fesyen
    • Kuliner
  • HALAL-IN
    • Produk Halal
    • UMKM
  • FULUS
    • Asuransi Syariah
    • Bank Syariah
    • Pasar Modal Syariah
  • KOMPAS
    • Adab
    • Majlis Ta’lim
    • Fiqih
    • Teladan
    • Renungan
  • PETISI
    • Curhat
    • Jajak Pendapat
    • Tanya Jawab
  • FIGUR
  • GALERI
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Pelepahkurma
No Result
View All Result
Home KOMPAS Renungan

Santri itu seperti “Khabar Jumlah”

Admin by Admin
24 Oktober 2024
in Renungan
0
Santri itu seperti “Khabar Jumlah”

Ilustrasi Santri Jadi Renungan. (Foto: Pelepahkurma.com/Pool/Dok. Kemenag)

0
SHARES
5
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PELEPAKURMA.COM – Santri berbeda dengan kiai. Santri juga tidak harus sama dengan kiai, baik dalam pandangan, sikap, maupun keahlian. Secara pribadi Saya memiliki pandangan bahwa santri tak mesti menjadi “na’at” dari sosok kiai sebagai “man’ut”.

Tak serta merta santri menjadi “nakirah” atau “makrifat” karena mengikuti bentuk “nakirah” dan “makrifat”-nya kiai. Santri boleh saja berbeda dengan kiai, akan tetapi perbedaan itu tidak menghilangkan koneksitas antar-keduanya.

Makanya Saya menyebut santri bagaikan “Khabar Jumlah”. Kenapa demikian? Sebab Khabar Jumlah disyaratkan memiliki apa yang biasa disebut dengan “Rabith”. Yaitu sesuatu yang menghubungkan antara Khabar Jumlah dengan Mubtada. Di sini yang menjadi mubtada adalah kiai.

Dengan kata lain sehebat apapun santri, baik sebagai tokoh maupun kiai muda yang memiliki muhibbin maupun pengikut, maka ia tetap membutuhkan “rabith”.

Kalau ada yang berujar, bukankah ada Khabar Jumlah yang tidak memiliki rabith? Jawabnya, betul! Tapi perlu diingat Khabar Jumlah yang tidak lagi menggunakan rabith adalah Khabar Jumlah yang ingin menyatakan eksistensinya sendiri. Sebagaimana kalimat قوله حسبي الله

Kalimat “Hasbiyallah” sebagai Khabar Jumlah dikarenakan berhasil menampakkan eksistensinya sendiri maka dia tidak memiliki “Rabith” yang mengkoneksikan kepada lafal “Qauluhu”.

Boleh saja santri tak memerlukan Rabith. Tapi ingat! Seperti contoh kalimat di atas, maka kiai sebagai mubtada’ dari Khabar Jumlah, beliau akan selalu menyebut dan menceritakan santrinya yang tidak mau memakai “rabith”, bahwa santri yang berhasil menjadi khabar jumlah itu adalah santrinya.

Kiai di manapun akan selalu mengingat dan mendoakan santrinya. Pahami itu, wahai para santri! Walau kamu kini sudah jadi orang hebat.

Penulis: M. Ishom el Saha (Dosen UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Serang)

Tags: Khabar JumlahRenunganSantri
Next Post

Yang Sembunyi-Sembunyi Itu Lebih Baik

Admin

Admin

Next Post
Yang Sembunyi-Sembunyi Itu Lebih Baik

Yang Sembunyi-Sembunyi Itu Lebih Baik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopular

  • Santri itu seperti “Khabar Jumlah”

    Santri itu seperti “Khabar Jumlah”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yang Sembunyi-Sembunyi Itu Lebih Baik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Per Juli 2024, Indonesia Masih Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengambil Pelajaran dari Kesalehan Pepohonan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pentingnya “Cangkem Elek” dalam Beragama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Petisi

  • Jajak Pendapat
  • Curhat
  • Tanya Jawab
Yuk, Pahami Indeks Saham Syariah!

Yuk, Pahami Indeks Saham Syariah!

9 bulan ago
Tabungan Nambah 2,5 Juta Pertahun, BSI Kepincut Bikin SuperApps

Tabungan Nambah 2,5 Juta Pertahun, BSI Kepincut Bikin SuperApps

9 bulan ago
Laba Bank Syariah Indonesia Capai Rp5,11 Triliun Tumbuh 21,60%

Laba Bank Syariah Indonesia Capai Rp5,11 Triliun Tumbuh 21,60%

9 bulan ago
Pelepahkurma

Berita terkini seputar isu-isu syariah, artikel mendalam tentang berbagai topik, mulai dari ibadah, akhlak, hingga keuangan syariah.

Kategori

Follow Us

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Privasi
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2024 Pelepahkurma.com. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • KABAR
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • HALAL FATE
    • Umrah-Haji
    • Destinasi
    • Fesyen
    • Kuliner
  • HALAL-IN
    • Produk Halal
    • UMKM
  • FULUS
    • Asuransi Syariah
    • Bank Syariah
    • Pasar Modal Syariah
  • KOMPAS
    • Adab
    • Majlis Ta’lim
    • Fiqih
    • Teladan
    • Renungan
  • PETISI
    • Curhat
    • Jajak Pendapat
    • Tanya Jawab
  • FIGUR
  • GALERI
    • Foto
    • Video

Copyright © 2024 Pelepahkurma.com. All rights reserved.